Ilustrasi. Sebanyak 65 pucuk senjata api rakitan jenis kecepet diserahkan warga kepada pihak Kodim 0415/Batanghari, Kamis (18/2/2016)

BANGKO – Naas dialami Saril (33) warga Suku Anak Dalam (SAD) yang bermukim di Desa Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin. Pemburu hewan ini tewas terkena tembakan senjatanya sendiri.

Informasi yang didapatkan, peristiwa senjata makan tuan ini terjadi pada, Kamis (19/1) malam. Berawal ketika korban pergi berburu sekitar pukul 21.30 Wib.

Korban berburu di kawasan Desa Sungai Pinang, Kecamatan Sungai Manau. Namun ketika hendak menyeberangi sungai, tiba-tiba tali kecepek yang disandang korban lepas dan meledak.

Ledakan senjata kecepek yang dirakit sediri itu mengenai bagian betis kanan korban. Akibat mengeluarkan darah yang banyak, korban terkapar di lokasi.

Kejadian tersebut baru diketahui sekitar pukul 23.30 Wib, ketiga rekan korban, yakni Runcing kebetulan melintas di lokasi. TerkeJut melihat rekannya terkapar, Runcing berusaha menyelamatkan korban.

Korban diangkat dan akan dibawa ke rumah sakit Bangko. Namun belum sempat sampai di rumah sakit, dipertengahan jalan di kawasan Teluk Wang, korban menghembuskan nafas terakhir.

Kapolsek Kota Bangko, Iptu Didih Engkas dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini katanya, jasad korban sudah dijemput pihak keluarga.

“Ya memang benar, kejadiannya semalam, dan kasus ini sedang dalam penyelidikan kami,” ujar Kapolsek, Jumat (20/1).